Foto-foto Pramugari Berjilbab di Maskapai Syariah Rayani Air


Mengklaim sebagai maskapai penerbangan Islami, Rayani Air dari Malaysia memberlakukan nilai-nilai Islami sepanjang penerbangannya.

Salah satunya dalam hal penampilan pramugarinya. Pramugari Muslim harus mengenakan jilbab, sementara awak non-Muslim berpakaian sopan.

Seragam pramugari Rayani Air adalah jilbab berwarna hitam, atasan berupa jas berwarna hijau, serta celana panjang kain berwarna hitam.

Selain itu, maskapai penerbangan yang berbasis di pulau wisata Langkawi itu menerapkan kebijakan sesuai syariat Islam, seperti sajian halal atau tidak mengandung babi dan tidak menyediakan minuman beralkohol.

Bahkan, saat pesawat akan lepas landas dan mendarat, penumpang diajak untuk berdoa agar selamat dalam perjalanan.

Rayani Air saat ini baru melayani penerbangan ke Kuala Lumpur dan Kota Bahru. Namun, bukan tidak mungkin dalam tahun-tahun mendatang, maskapai ini juga akan melayani penerbangan ke kota lainnya, termasuk ke Arab Saudi, untuk perjalanan umrah dan haji.

Saat ini, Rayani Air baru diperkuat dua pesawat jenis Boeing 737-400 yang masing-masing bisa membawa 180 penumpang. Jumlah awaknya juga masih terbatas, yakni 8 pilot dan 50 kru.

Rayani Air adalah maskapai berbasis syariah pertama di Malaysia. Namun, Rayani Air bukanlah maskapai penerbangan syariah pertama di dunia. Sebelumnya, Brunei Darussalam, Arab Saudi, dan Iran juga sudah menerapkan maskapai serupa.

AP Photo/Joshua Paul Seorang pramugari Rayani Air tengah mengecek bagasi sebelum penerbangan dari Bandara Kelantan pada 22 Desember 2015.


AP Photo/Joshua Paul Pramugari Rayani Air sedang mengecek kabin sebelum penerbangan dari Bandara Kelantan, 22 Desember 2015.


AP Pramugari Rayani Air terlihat berdoa sebelum pesawat lepas landas.

Related Posts:

0 Response to "Foto-foto Pramugari Berjilbab di Maskapai Syariah Rayani Air"

Post a Comment